5 Manfaat Bersedekah untuk Kesehatan Mental

Bersedekah merupakan amal kebaikan yang sangat dianjurkan karena pahalanya besar dan memiliki manfaat luar biasa untuk kehidupan. Bahkan, melansir dari klikdokter.com dr Dyah Novita Anggraini mengatakan kalau manfaat bersedekah juga termasuk menjaga kesehatan mental.

Namun, ketika ingin bersedekah secara online sebaiknya, ketahui terlebih dahulu tentang transparansinya. Anda bisa mencari tahu tentang ciri-ciri pengumpul donasi yang terpercaya melalui website resmi unitedwayyuma. 

Selain itu, Anda tidak bisa berdonasi atau bersedekah melalui organisasi nirlaba tersebut. Sebab, organisasi ini mendedikasikan untuk menemukan, mendanai, dan melatih organisasi  berbasis komunitas yang memberdayakan anak-anak dan remaja.

Manfaat Bersedekah untuk Kesehatan Mental 

Kita ketahui sendiri kalau kasus kesehatan mental saat ini semakin tinggi. Oleh karena itu penting untuk mengetahui berbagai hal yang dapat memberikan impact bagus untuk kesehatan mental kita, yaitu salah satunya dengan bersedekah. Bagaimana sedekah memberikan manfaat untuk kesehatan mental kita? Berikut penjelasannya:

1. Memberikan Kesejahteraan Emosional dan Psikologis

Mendapatkan kesejahteraan emosional dan psikologis merupakan suatu keberuntungan untuk saat ini. Di mana hidup sekolah tidak baik-baik saja dari berbagai aspek. 

Sedangkan, sukarela memberi sesuatu kepada orang lain dapat meningkatkan kesejahteraan nasional dan psikologis kita. Dibuktikan berdasarkan penelitian, yang mana tindakan baik seperti bersedekah bisa merangsang pelepasan hormon dopamin. 

Hormon dopamin tersebut merupakan zat kimia otak yang berhubungan dengan perasaan bahagia dan kesejahteraan. Oleh karena itu, ketika memberi kepada orang lain, kita akan merasa puas secara mendalam dan perasaan bahagia yang terasa terus-menerus.

2. Menurunkan Stres dan Kecemasan

Manfaat bersedekah untuk kesehatan mental juga berhubungan dengan stres dan anxiety. Di mana, bersedekah bisa membantu menurunkan gejala dari tekanan batin tersebut. 

Mengapa bisa demikian? Alasannya, saat kita mengarahkan diri untuk fokus pada kebutuhan orang lain serta memberikan dukungan baik kepada mereka, secara otomatis sebentar atau sementara waktu kita bisa melupakan masalah kita sendiri. 

Tentu saja, bagi kita yang gemar bersedekah akan menjadi keberuntungan tersendiri. Perasaan lega dan ketenangan pikiran akan didapatkan sehingga menjadi mudah untuk mengatasi tantangan hidup kedepannya. 

3. Membangun Rasa Kepuasan dan Nilai Diri 

Masalah insecure, ini sudah menjadi penyakit terutama bagi generasi muda. Hal ini berdampak pada kesehatan mental mereka sehingga merasa tidak cukup pantas untuk hidup di dunia, cenderung mengalami depresi dan putus asa terhadap keadaannya.

Nah, tindakan memberi kepada orang lain bisa meningkatkan rasa berharga pada diri sendiri sekaligus jadi lebih  percaya diri. Jika kita menyadari bahwa diri mempunyai kemampuan dalam membuat perbedaan di hidup orang lain maka kita akan merasa lebih berarti sebagai individu. 

Kita juga akan melihat nilai diri, merasa kita mempunyai karakter positif yang layak untuk dihargai. Sehingga, membantu membangun rasa percaya diri yang kuat sekaligus memberikan perasaan mendalam dari kepuasan ketika dapat membantu orang lain.

Hanya saja, ketika ingin berdonasi atau bersedekah sebaiknya memperhatikan lembaga apakah menerapkan transparansi dalam program amal yang digalangnya. Nah, transparansi dalam program donasi mempunyai cara tersendiri, Anda bisa mengetahui ciri-cirinya lewat referensi dari website unitedwayyuma.

4. Mengatasi Masalah Egoisme dan Keserakahan

Egoisme dan keserakahan juga termasuk pada masalah mental yang perlu diberikan perhatian khusus. Salah satu terapinya yaitu dengan bersedekah. 

Bersedekah membuat kita lebih berempati dengan memfokuskan perhatian terhadap kebutuhan orang lain. Dukungan yang kita berikan pada mereka melawan egoisme yang mendorong diri hanya peduli pada kepentingan diri kita sendiri. 

Maka, lambat laun melalui kegiatan bersedekah membantu membentuk pola pikir seseorang menjadi lebih inklusif dan altruistik. Alhasil, akan meningkatkan kesejahteraan hidupnya sehingga jauh dari tindakan mengasingkan diri.

5. Membangun Hubungan yang Tentram dengan Orang Sekitar 

Kesehatan mental berpengaruh sekali dengan kesehatan bersosial. Bagi mereka yang anti sosial, maka bersedekah bisa menjadi terapi mereka.

Manfaat memberi membuat kita bisa membangun hubungan yang lebih baik dengan orang-orang di sekitar. Apabila kita sudah sering terlibat aktif dalam memberi kepada masyarakat, maka secara otomatis bisa  menjadi bagian dari jaringan dukungan sosial yang kuat dan suportif.

Seseorang bisa merasakan kebahagiaan dan ketenangan dengan cara memberi sehingga, manfaat bersedekah tidak hanya dapat menjaga kesehatan mental. 

Namun, perasaan kebahagiaan dan ketenangan yang didapat dari berbagi dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga mengurangi risiko penyakit-penyakit akibat stres.