Kali ini kita akan membahas pengertian dan contoh pantun duka cita. Adapun yang dimaksud pantun duka cita adalah pantun yang berisi ungkapan kesedihan, belasungkawa, atau empati terhadap seseorang yang mengalami musibah.
Pantun ini disampaikan dengan bahasa yang sederhana, menyentuh hati, dan sering menggunakan metafora alam. Ketika pantun ini diucapkan, diharapkan orang yang berduka dapat tetap tabah menerima semua cobaan.
Untuk strukturnya, pantun duka cita juga menggunakan sajak a-b-a-b dan berjumlah empat baris.
Contoh Pantun Duka Cita
Berikut ini contoh-contoh pantun berduka cita yang bisa kamu pelajari dan gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
- Bunga melati harum mewangi
Layunya jatuh di atas tanah
Turut berduka atas yang pergi
Semoga damai di surga yang indah. - Air mengalir ke muara laut
Burung terbang ke angkasa raya
Tabahkan hati hadapi maut
Doa kami selalu bersama - Bunga melati gugur di taman
Angin senja membawa lara
Hati ini terasa remuk perlahan
Saat kabar duka tiba menyapa - Mentari redup di ufuk barat
Langit kelabu tanpa cahaya
Kepergianmu sungguh berat
Namun takdir harus diterima - Bunga mawar layu di taman
Tak sempat kami ucapkan kata
Doa kami panjatkan pelan
Semoga engkau bahagia di sana - Mentari pagi tak bersinar cerah
Kabut menyelimuti bumi
Semoga engkau lepas dari lelah
Menuju surga yang abadi - Adik kecil tertidur diam
Tak lagi bermain di halaman
Tangis kami tak bisa padam
Rindu ini tak tertahankan - Senja jingga berubah kelabu
Langit menangis tanpa suara
Hati ini terasa beku
Saat kehilangan orang tercinta - Bunga kenanga jatuh ke tanah
Disapu angin di pagi hari
Berita duka membuat resah
Hati ini terasa perih sekali - Langit gelap tanpa cahaya
Bulan pun enggan menampakkan diri
Kepergianmu sungguh menyayat jiwa
Namun takdir harus kami hormati - Mentari pagi tak bersinar terang
Kabut menyelimuti seluruh desa
Semoga engkau tenang di ruang terang
Di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa - Daun gugur di musim kemarau
Angin membawa ke ujung jalan
Hati ini terasa pilu dan galau
Saat kehilangan orang yang disayang - Mentari redup di ufuk barat
Langit kelabu tanpa cahaya
Kepergianmu sungguh berat
Namun takdir harus diterima - Pohon randu di tepi jalan
Banyak duri di batangnya
Hati pilu tiada tertahan
Mengenang dikau yang telah tiada - Terbang tinggi burung merpati
Hinggap sebentar di pohon randu
Sangat sedih rasa di hati
Ditinggal pergi oleh sahabatku - Kemarin sakit sekarang pulih
Mungkin karena makan lada
Malam ini aku sangat sedih
Teringat Ayah yang telah tiada - Pohon jati tumbuh berjajar
Daunnya gugur di pagi hari
Takdir Tuhan tak bisa ditawar
Semoga tenang di sisi Ilahi - Anak ayam turun sepuluh
Mati satu tinggal sembilan
Telah berpulang ke Rahmatullah
Semoga amal diterima Tuhan - Kayu dibelah menjadi papan
Untuk membangun rumah di desa
Harapan kini tinggal harapan
Tinggallah aku dalam nestapa - Langit mendung berwarna kelabu
Tanda hujan akan segera tiba
Hati ini terasa begitu pilu
Kepergianmu meninggalkan duka - Pergi ke pasar membeli jamu
Jamu diminum pagi-pagi
Baru saja kemarin bertemu
Kini engkau telah pergi - Kalau ada sumur di ladang
Bolehlah kita menumpang mandi
Kalau ada umur yang panjang
Mengapa kau pergi tak kembali?
Itulah contoh-contoh pantun duka cita dalam bahasa Indonesia lengkap dengan penjelasannya. Semoga materi hari ini bermanfaat, selamat belajar, dan jangan lupa bagikan artikel ini kepada yang lainnya juga ya.
0 komentar
Maaf, tidak diperkenankan berkomentar menggunakan atau mengandung tautan aktif