RajaBackLink.com

22 Contoh Makna Reflektif dan Jenis-jenisnya [Lengkap]

contoh makna reflektif

Hari ini kita akan belajar tentang salah satu makna kata dalam bahasa Indonesia, yaitu makna reflektif. Sebagian ada yang menyebutnya sebagai makna refleksi. Bukan gerak reflek yang dimaksud dan bukan pula pijat refleksi, melainkan makna refleksi yang dimaksud sangat berkaitan erat dengan makna konseptual yang sudah pernah dibahas sebelumnya.

Apa itu makna reflektif, jenis-jenis dan juga contohnya? Semua akan dibahas secara lengkap pada konten berikut ini.

 

Pengertian Makna Reflektif

Makna refleksi artinya makna yang timbul akibat adanya hubungan antara makna konseptual yang satu dengan makna konseptual yang lainnya. Hubungan keduanya ditimbulkan dari penyapa atau pembicara sehingga ada efek berupa refleksi kepada makna yang lainnya.

Makna reflektif sangat berkaitan erat dengan hal-hal yang bersifat sakral, tabu, dan juga tata krama.

 

Jenis-jenis Makna Reflektif

Makna refleksi atau reflektif masih terbagi lagi menjadi dua jenis yaitu makna gereplektif dan juga makna piktoral. Berikut ini masing-masing penjelasannya :

 

Makna Gereplektif

Makna gereplektif adalah makna yang berhubungan dengan hal-hal bersifat magis. Mana gereplektif disebut juga makna pantangan.

Disebut sebagai makna pantangan karena bagi masyarakat daerah tertentu, kalimat yang mengandung makna gereplektif pantang untuk diucapkan. Kamu harus menggantinya dengan kata lain yang lebih pantas. Misalnya yaitu :

  • Kata "harimau" diganti dengan "raja rimba"
  • Kata "ular" diganti dengan "tali /ikat pinggang"
  • Kata "koruptor" diganti dengan "tikus kantor"
  • Kata "penipu wanita" diganti dengan "buaya darat"
  • Kata "darah" diganti dengan "keringat"
  • Kata "gajah" diganti dengan "kaki bumbung"
  • Kata "hantu" diganti dengan "nenek"
  • Kata "tikus" diganti dengan "den bagus"

 

Makna Piktoral

Sementara itu makna piktoral adalah makna yang dianggap tabu sehingga sangat mempengaruhi perasaan pendengar atau pembaca. Jika diucapkan kepada orang-orang tertentu, maka siapapun yang mengucapkannya dianggap tidak sopan dan bisa saja membuat orang tersebut tersinggung.

Sama seperti makna gereflektif, kamu harus menggantinya dengan kata yang lebih sopan dan halus. Contohnya yaitu :

  • Kata "buta" diperhalus menjadi "tuna netra"
  • Kata "pelacur" diperhalus menjadi "tuna susila"
  • Kata "cacat (fisik) diperhalus menjadi "tuna daksa"
  • Kata "buta huruf" diperhalus menjadi "tuna aksara"
  • Kata "pengangguran" diperhalus menjadi "tuna karya"
  • Kata "keterbelakangan mental" diperhalus menjadi "tuna grahita"
  • Kata "diperkosa" diperhalus menjadi "dirudapaksa"
  • Kata "tewas" diperhalus menjadi "meninggal"
  • Kata "tewas (pejuang)" diperhalus menjadi "gugur"
  • Kata "bersetubuh" diperhalus menjadi "bersenggama"
  • Kata "bangkai" diperhalus menjadi "jenazah"
  • Kata "tuli" diperhalus menjadi "tuna rungu"
  • Kata "gelandangan" diperhalus menjadi "tuna wisma"
  • Kata "bodoh" diperhalus menjadi "kurang pandai"
  • Kata "dikubur" diperhalus menjadi "dimakamkan"
  • Kata "kuburan" diperhalus menjadi "pemakaman"
  • Kata "berak" diperhalus menjadi "buang air besar"
  • Kata "mencret" diperhalus menjadi "diare"

 

Baca juga : contoh makna stilistika.

 

Contoh Makna Reflektif

Berikut ini admin berikan berbagai contoh makna reflektif dalam kalimat bahasa Indonesia. Baik itu makna gereplektif maupun makna piktoral.

 

Contoh Makna Gereplektif

  • Dulunya Romi adalah seorang buaya darat, namun setelah menikah dia sudah bertobat dan setia kepada istirinya.
  • Kakek selalu mengingatkan kepada cucu-cucunya agar tidak bermain di hutan karena ada raja rimba yang siap menerkam.
  • Para tikus kantor sudah seharusnya mendapatkan hukuman yang setimpal.
  • Kancil mengelabui pemangsanya dengan ikat pinggang dari raja Sulaiman.
  • Akibat serangan den bagus, tanaman palawija ayah dan ibu terancam gagal panen.
  • Kaki bumbung akan selalu mengingat orang yang berjasa kepadanya walaupun sudah bertahun-tahun lamanya.
  • Ayah mengingatkan adik supaya tidak pulang malam ketika bermain agar tidak diculik nenek yang menyeramkan.

 

Baca juga : contoh makna kolokatif.

 

Contoh Makna Piktoral

  • Ia baru saja meninggal akibat kecelakaan.
  • Jenazahnya baru ditemukan setelah tiga hari pencarian.
  • Dia bersemangat belajar membaca supaya tidak lagi
  • Budi adalah seorang tuna karya yang mengikuti program kartu prakerja dari pemerintah.
  • Seorang mahasiswi dirudapaksa oleh orang tidak dikenal di rumah kosnya.
  • Dio makan buah pepaya untuk melancarkan buang air besar.
  • Kita harus menghormati jasa para pahlawan yang telah gugur di medan perang.
  • Aku diare karena terlalu banyak makan sambal.
  • Walaupun mereka itu tuna netra, tetapi kemampuannya sungguh luar biasa.
  • Islam mengatur dengan jelas cara bersenggama manusia agar tidak menyerupai binatang.
  • Pemerintah hampir kewalahan untuk menertibkan para tuna wisma dan meminta mereka untuk tinggal di tempat khusus yang telah disediakan dinas sosial.
  • Pekerjaannya sebagai tuna susila bukanlah pilihannya, justru orang terdekatnya yang menjerumuskannya ke dunia gelap ini sejak ia masih remaja.
  • Meskipun ia seorang tuna rungu, tapi ia selalu berusaha sama seperti yang lain.
  • Jenazah yang ditemukan tidak sempurna tetap dimakamkan secara layak.
  • Dalam razia kemarin malam, Satuan Polisi Pamong Praja berhasil menjaring puluhan tuna susila.

 

Baca juga : contoh makna afektif.

 

Itulah dia berbagai contoh makna reflektif lengkap dengan jenis-jenis beserta penjelasannya. Kalau kamu punya contoh lain, sampaikan saja di kolom komentar ya. Sekian dan semoga bermanfaat.

Posting Komentar

Komentar yang sesuai dengan postingan dan tidak mengandung unsur negatif pasti akan disetujui oleh admin :)

Maaf, tidak diperkenankan berkomentar menggunakan atau mengandung tautan aktif
Indonesia Website Awards